Karya tulis bagi Mudansha Aikido [setingkat kyu]

Mungkin suatu hal yang unik bagi peserta ujian kyudansha [setingkat kyu-6, 5, 4, 3, 2, dan 1] disyaratkan untuk mempersiapkan makalah atau karya tulis sederhana. Hal ini memang tidak diatur secara khusus dalam Indonesia Aikikai, kegiatan ini bersifat pilihan yang boleh dilaksanakan atau tidak dilaksanakan oleh si-penguji.
Walau demikian, saya [pribadi] cenderung untuk menerapkan kebiasaan menulis makalah ini, terlebih bagi seorang aikido-ka yang telah memiliki usia remaja atau dewasa. Adapun latar belakang syarat-tambahan ini bukan bertujuan untuk mempersulit seorang Aikidoka agar lulus ujian, namun hanya untuk mengenal seberapa jauh seseorang telah memahami benar mengenai ajaran ataupun filosofi yang terkandung dalam Aikido atau-pun hal-hal kecil lain yang sesungguhnya sangat penting untuk difahami oleh seorang mudansha. Makalah ini haruslah dibuat oleh semua peserta ujian kyu [perorangan] dengan tema atau judul makalah bebas, yang terpenting adalah ulasan pemahaman bagi mudansha terhadap aktivitas seni bela diri yang dipelajarinya. Persyaratan lain adalah bersifat sederhana :
  1. makalah ini cukup dibuat satu lembar
  2. boleh diatas kertas A.4 atau 1 lembar kertas folio
  3. boleh ditik dengan satu-setengah spasi ataupun ditulis tangan rapih sehingga mudah terbaca
  4. menyebutkan nama penulis, asal dojo, dan tingkat ujian kyu yang dituju
  5. tanggal dibuatnya makalah
Makalah ini ditujukan kepada Ketua Dewan Guru [Indonesia Aikikai] melalui team / penguji yang memimpin penyelenggaraan ujian dimaksud. Berbagai judul bebas yang bisa dipilih atau bisa dijadikan inspirasi awal bagi kyudansha, dalam memilih makalah antara lain :
  1. apa arti aikido [AI KI DO] ?
  2. apakah arti dan fungsi sensei menurut anda ?
  3. apakah arti dan pengertian dojo ?
  4. apa yang anda ketahui mengenai Indonesia Aikikai ?
  5. apakah pengertian harmoni menurut anda setelah berlatih aikido?
  6. apa makna / pengertian REI menurut saudara/i selaku aikidoka?
  7. apa kendala anda selaku anggota dojo didaerah [Yogyakarta] setelah berlatih Aikido.
  8. kedisiplinan apakah yang anda fahami setelah berlatih Aikido?
  9. apakah aikido dipertandingkan ? mengapa?
  10. Apakah arti Doshu?
  11. Siapakah nama Doshu saat ini?
  12. Apakah arti Hombu?
  13. Aikido itu berasal dari negara mana? Siapakah pencipta Aikido
  14. Apakah yang dimaksud dengan Senpai, Kohai ?
  15. Bagaimanakah urutan barisan dalam suatu dojo pada saat duduk [seizha] khususnya ketika latihan akan di mulai atau akan ditutup? apakah maknanya?
  16. Apakah maksud Ai [cinta] dalam kata aikido?
  17. Mengapa dalam aikido lebih banyak menggunakan tangan? apakah kita bebas melakukan serangan dengan kaki?
  18. Apa yang dimaksud dengan Ken, Jo dan Tanto? mengapa pada saat kita latihan alat ini hanya terbuat dari kayu?
  19. Apakah anda tahu apa perbedaan International Aikikai Foundation & International Aikido Federation?
  20. Apa yang anda ketahui mengenai Yayasan Indonesia Aikikai?
Berbagai tema diatas masih bisa dikembangkan lebih luas, Dengan adanya kewajiban menulis makalah ini akan makin memudahkan seorang mudansha [anggota setingkat kyu] memahami kebiasaan apa saja yang harus diperhatikan serta memaksa yang bersangkutan untuk melakukan riset-riset awal dan khusus atas pertanyaan yang dianggap sangat penting untuk difahami bagi dirinya sendiri dalam mempersiapkan dirinya selaku Yudansha Aikido Indonesia.

Salam sejahtera : Robaga Gautama Simanjuntak
Jakarta - 16 November 2009